PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW MENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA
Isi Artikel Utama
Abstrak
Berdasarkan observasi terdapat sebagian besar dari siswa kelas V MI Uswatun Hasanah Jagapura Kulon Kecamatan Gegesik Kabupaten Cirebon yang nilai pelajaran matematikanya di bawah KKM, siswa yang nilainya di bawah KKM yaitu 65 % atau 13 siswa, sedangkan yang di atas KKM hanya 35 % atau 7 siswa. KKM yang harus ditempuh adalah 70, hal ini karena ada kesan yang menyatakan bahwa pelajaran matematika itu pelajaran yang sulit sehingga siswa kurang begitu berminat terhadap pelajaran matematika. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan selama dua siklus yang mengupayakan untuk meningkatkan hasil belajar Matematika materi Pecahan melalui model pembelajaran kooperatif Tipe Jigsaw. Subjek penelitian ini adalah siswa Kelas V MI Uswatun Hasanah Jagapura Kulon Kecamatan Gegesik Kabupaten Cirebon sebanyak 20 siswa dengan komposisi 6 laki-laki dan 14 perempuan. Penelitian dilaksanakan sebanyak 2 siklus. Siklus 1 berlangsung selama 1 kali pertemuan dan siklus 2 selama 1 kali pertemuan.Teknik pengumpulan data dilaksanakan dengan menggunakan hasil observasi, tes, dan angket kegiatan pembelajaran di kelas pada akhir siklus 1 dan akhir siklus 2. .Dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw hasil belajar Matematika materi Pecahan untuk kelas V mengalami banyak peningkatan baik dari hasil observasi, tes, dan angket tentang minat yang diberikan kepada siswa.
Rincian Artikel
Referensi
Arikunto, S. (2012). Penelitian Tindakan Kelas.
Arikunto, S. (2020). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis (A. Ikapi (ed.); Cetakan ke).
Djamarah, S. B. (2015). Psikologi Belajar (Cetakan 3).
Isjoni. (2011). Cooperative Learning: Efektivitas Pembelajaran Kelompok (Cetakan ke).
Kahar. (2020). Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Siswa. Supermat (Jurnal Pendidikan Matematika), 9(1), 33–39. https://doi.org/10.33627/sm.v4i1.355
Komalasari, K. (2013). Pembelajaran Kontekstual Konsep Dan Aplikasi (N. F. Atif (ed.); cetakan ke).
Maryani, M., & Suparno, S. (2018). Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dengan Minat Belajar Ips Siswa Sekolah Dasar Negeri Mangunsari 02 Salatiga. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, 4(2), 272. https://doi.org/10.30870/jpsd.v4i2.3870
Maunah, B. (2009). Ilmu Pendidikan (Teras (ed.); Cetakan 8).
Plano De Disciplina - Prof Leonardo - Políticas Públicas. (2019). Penerapan Pembelajaran Model Jigsaw Untuk Meningkatkan Minat Dan Hasil Belajar Fisika. Penerapan Pembelajaran Model Jigsaw Untuk Meningkatkan Minat Dan Hasil Belajar Fisika, 5(2), 1–9. https://doi.org/.1037//0033-2909.I26.1.78
Poerwati, C. E., Suryaningsih, N. M. A., & Cahaya, I. M. E. (2020). Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw II dalam Meningkatkan Kemampuan Matematika Anak. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 281. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.496
Purwanto. (2011). Evaluasi Hasil Belajar (B. Santoso (ed.); Cetakan ke).
Putra, A. (2021). No TitlePenerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw untuk Sekolah Dasar (A. T. Dewanti (ed.); Cetakan pe).
Ridwan Abdullah Sanni, D. (2020). Panduan Praktis Penelitian Tindakan Kelas (P. Latifah (ed.); pertama).
Robert, E. S. (2015). Cooperative Laerning: Teori, Riset, dan Praktis (Zubaedi (ed.); cetakan ke).
Sirait, E. D. (2016). Pengaruh Minat Belajar Terhadap Prestasi. Jurnal Formatif, 6(1), 35–43.
Siyar. (2020). Peningkatan Hasil Belajar Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Berbantuan Media Gambar Siswa Kelas 5 SDN Gedong 01. Jurnal Mitra Pendidikan, 4(10), 1063–1077.
Slameto. (2015). Belajar dan faktor - faktor yang Mempengaruhinya (cetakan 6).
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D.